INOVASI TULIS (WAKTU HEMODIALISA) PRODUK INOVASI PELAYANAN PUBLIK PADA RSUD PURI HUSADA TEMBILAHAN KABUPATEN INDRAGIRI HILIR

Berjalan dengan pengembangan
kesehatan
YULIANA
SDG's - Kehidupan Sehat dan Sejahtera
Oecd -
RB Tematik -
Penghargaan - INNOVATIVE GOVERNMENT AWARD 2022
Kompetisi -

Kurasi Ringkasan

                      Unit Hemodialisa merupakan salah satu unit pelayanan di RSUD Puri Husada Tembilahan yang diperuntukkan bagi penderita gagal ginjal dalam melakukan cuci darah yang didukung kerjasama tim yang beranggotakan dokter umum yang bersertifikat HD, dokter penyakit dalam, serta perawat yang terampil, mahir dan bersertifikat.
Gagal ginjal kronis merupakan penyakit yang kejadiannya terus meningkat, setiap orang memiliki pemikiran yang buruk terhadap gagal ginjal kronis. Selain itu, gagal ginjal kronis membutuhkan biaya perawatan yang mahal dengan waktu perawatan yang lama. Gagal ginjal kronis disebut juga Chronic Kidney Disease (CKD). Gagal ginjal kronis merupakan gagal ginjal akut yang sudah berlangsung lama, sehingga mengakibatkan gangguan yang persisten dan dampak yang bersifat kontinyu (Eko  Pranata Andi, 2014). (World Health Organization, 2017) Melaporkan bahwa pasien yang menderita gagal ginjal kronis telah meningkat 5 0% dari tahun sebelumnya, secara global kejadian gagal ginjal kronis lebih dari 500 juta orang dan yang harus menjalani hidup dengan bergantung pada cuci darah (hemodialisa) adalah 1,5 juta orang. Gagal ginjal kronis termasuk 12 penyebab kematian umum di dunia, terhitung 1,1 juta kematian akibat gagal ginjal kronis yang telah meningkat sebanyak 31,7% sejak tahun 2010 hingga 2015 (BMJ Global Health, 2017).
Gagal ginjal kronis merupakan masalah kesehatan di negara berkembang di Asia Tenggara dan tercatatat lebih dari dua miliar kasus gagal ginjal kronis (Vivekanand, 2009). Gagal ginjal kronis termasuk kedalam sepuluh besar penyakit tidak menular di Indonesia. Indonesia Renal Report atau IRR (2016) melaporkan bahwa jumlah pasien dengan gagal ginjal kronis semakin meningkat, di Indonesia pada tahun 2018 pasien dengan gagal ginjal kronis meningkat sebanyak 19,3%. Pasien dengan gagal ginjal stadium akhir (End Stage Renal Disease) untuk menjalankan hidupnya diperlukan terapi cuci darah (hemodialisa). Pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisa berfikir bahwa agar dapat bertahan hidup ia akan selalu memiliki ketergantungan terhadap mesin dialisis.
Melihat jumlahnya tindakan hemodialisa yang begitu besar dan kecenderungan ke depan banyaknya jumlah pasien yang memerlukan hemodialisa maka perlu diperhatikan aspek kualitas pelayanan unit hemodialisa. Peningkatan kualitas tersebut dapat dilakukan dengan mengatur tata laksana serta manajemen pelayanan hemodialisa. Untuk itu diperlukan pedoman sebagai acuan dalam pelaksanaan dan manajemen pelayanan hemodialisa yang lebih baik.
Seiring meningkatkan jumlah pasien yang dilakukan Hemodialisa di RSUD Puri Husada Tembilahan, maka pengembangan di unit ini sangat diperlukan sehingga kemampuan kinerja unit Hemodialisa di RSUD Puri Husada Tembilahan dapat optimal. Peningkatan layanan harus sejalan dengan motivasi pasien yang akan dilakukan Hemodialisa, permasalahan yang timbul di awal-awal tindakan hemodialisa kepada pasien yaitu kurangnya motivasi Pasien dan kurangnya dukungan keluarga untuk membantu kesembuhan tindakan pelayanan hemodialisa kepada pasien. 
Hal ini menjadi perhatian RSUD Puri Husada Tembilahan untuk berinovasi dan membuat sebuah program untuk menggerakan motivasi pasien untuk peduli terhadap pelayanan hemodialisa yang akan dilaksanakannya.
Tim Unit Hemodialisa RSUD Puri Husada Tembilahan memiliki mekanisme pelayanan :

Pasien diberikan Jadwal yang telah ditetapkan selama pasien menjalani perawatan Hemodialisa Rawat Jalan.
Sehari sebelum Jadwal, Tim Hemodialisa mengingatkan kepada pasien agar siap-siap melakukan Hemodialisa.
Pasien mendapat Informasi terkait jadwalnya dan mempersiapkan diri untuk pelayanan Hemodialisa.
Pasien datang ke Unit Hemodialisa RSUD Puri Husada Tembilahan untuk mendapatkan pelayanan Hemodialisa.
Pasien yang tidak datang di jadwal Hemodialisa yang telah ditetapkan akan direspon oleh Tim Hemodialisa RSUD Puri Husada Tembilahan untuk memberikan motivasi.
Selama di rumah, kapanpun Pasien dapat berinteraksi kepada Tim Hemodialisa RSUD Puri Husada Tembilahan untuk mendapatkan informasi terkait pelayanan dan keluhan yang dirasakan selama perawatan Hemodialisa.
                    
        

Daftar / Masuk
untuk melihat informasi selengkapnya

  • Publikasi
  • Provinsi
  • SDG's
  • 13 Sep 2024
  • RIAU
  • Kehidupan Sehat dan Sejahtera

0

0

  • Dilihat
  • Minat
  • Kesepakatan
  • Replikasi
  • 1275
  • 0
  • 0
  • 0

Wilayah Instansi & Inovasi

Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir

RIAU

RSUD Puri Husada Tembilahan

Hak Cipta(C)2022 - 2025 Etalase Pelayanan Publik dari Seluruh Daerah di Indonesia | Privacy Policy