OSIN TI BOGOR

Berjalan
Penelitian dan Pengembangan
Ir. Suryanto Putro, M.Si
SDG's - Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi
Oecd -
RB Tematik - Penyelesaian Kemiskinan , Peningkatan Investasi , Digitalisasi ,
RB Tematik - Prioritas Presiden
Penghargaan - INNOVATIVE GOVERNMENT AWARD 2022
Kompetisi -

Kurasi Ringkasan

                      A. Dasar Hukum
1. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor No. 4 Tahun 2019 tentang RPJMD Kabupaten Bogor Tahun 2018-2023.
2. Peraturan Bupati Bogor Tentang Road Map Sistem Inovasi Daerah (SIDA).
3. Surat Edara n upati Bogor Tentang Inovasi Daerah No. 002.6/133-Bappedalitbang tanggal 8 Juli 2020.
4. Keputusan Bupati Bogor Tentang Dewan Riset Daerah No. 050.3/325/Kpts/Per-UU/2019 dan Tim Koordinasi SIDa No 050.3/324/Kpts/Per-UU/2019.

B. Permasalahan
  OSIN TI BOGOR dikembangkan karena situasi pandemi yang  menyebabkan timbulnya permasalahan ekonomi dan permasalahan  sosial. Program ini  memanfaatkan media radio sebagai media  promosi dan motivasi bagi pelaku inovasi, bekerjasama dengan  Radio Tegar Beriman. Melalui program ini kebutuhan informasi yang  cepat dan terbuka dimasa pandemic dapat teratasi.

Sebelum adanya program ini, penyebarluasan informasi inovasi masih bersifat terbatas. Ditambah dengan situasi pandemi covid-19 yang membuat ruang gerak semua sektor menjadi sangat terbatas. Komunikasi efektif dan efisien menjadi kebutuhan lebih mendesak, manakala situasi masyarakat ditengah pendemi ini terjadi pembatasan sosial untuk mencegah terjadinya penyebaran penyakit menular. Dengan kebijakan tersebut, komunikasi massa menjadi pilihan yang tepat dalam rangka menyampaikan berbagai informasi dan proses komunikasi. 

Setelah hadirnya OSIN TI BOGOR, informasi inovasi dapat tersebar dengan cepat dan luas. Selanjutnya, meningkatkan eksposur publik yang aktif mencari produk berupa barang atau jasa layanan, mendorong peningkatan penjualan produk inovatif dari pelaku usaha, memperoleh dukungan pengembangan bisnis hingga terciptanya budaya inovasi dan kesejahteraan masyarakat.
  
Melalui Program OSIN TI BOGOR, masalah geografis Kabupaten  Bogor yang luas dapat diatasi, biaya promosi dapat dikurangi  sekaligus ekosistem digital dapat  dibangun. Dengan demikian  motivasi masyarakat dalam mewujudkan budaya inovasi dapat  tercapai dan pengembangan usaha terkait inovasi yang ditampilkan  semakin luas.

C. Isu Strategis
Kabupaten Bogor terdiri dari 40 kecamatan, 435 desa/kelurahan, 101 puskesmas dengan luas wilayah 298.838 Ha dan jumlah penduduk sebanyak 5.489.536 jiwa (BPS, 2021). Dengan luasnya wilayah Kabupaten Bogor, tentu memiliki permasalahan yang kompleks, seperti kemiskinan yang mencapai angka 8,13 persen (BPS,2021) dan pengangguran di angka 12,22 persen (BPS,2021). Selain itu, Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bogor masih tergolong cukup, yaitu 70,60 (BPS,2021). Angka IPM berkontribusi pada rendahnya aspek daya saing Kabupaten Bogor. Berbicara mengenai daya saing, Indonesia menempati peringkat 50 pada Global Competitiveness Index tahun 2019, sedangkan pada Global Innovation Index 2020 Indonesia menempati peringkat ke 85 dan pada Indeks Pelayanan Publik tahun 2021, Indonesia menempati peringkat ke 97 dari 173 negara.

Pada bidang pendidikan, Rata-rata Lama Sekolah di Kabupaten Bogor adalah 8,31 tahun (BPS,2021) atau setara kelas 9 SMP. Sementara, wajib belajar saat ini adalah 12 tahun atau kelas 12 SMA/sederajat. Pada bidang Kesehatan, Angka Harapan Hidup di Kabupaten Bogor berada di angka 71,32 tahun (BPS,2021). Pada bidang ekonomi juga laju pertumbuhan ekonomi masih - 1,77 persen (BPS,2021) karena terdampak covid dan hal ini ditambah dengan luasnya wilayah, tentu akan berdampak pada ketidakmerataan dan lambatnya pembangunan.
Visi Kabupaten Bogor yaitu menjadi Kabupaten Termaju, Nyaman dan Berkeadaban menunjang Visi Jabar Juara Lahir dan Bathin. Kabupaten Bogor juga memiliki Program Panca Karsa yaitu Bogor Sehat, Bogor Cerdas, Bogor Maju, Bogor Membangun dan Bogor Berkeadaban. Visi, Misi dan Program Pancakarsa yang tertuang dalam RPJMD Kabupaten Bogor akan mewarnai Road Map Sistem Inovasi Daerah Kabupaten Bogor.

Kendala yang dihadapi saat ini untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah adanya keterbatasan SDM/ASN yang dimiliki oleh Kabupaten Bogor, yang tidak dapat menjangkau seluruh wilayah secara maksimal. Oleh karena itu dibutuhkan lahirnya inovasi yang melibatkan kolaborasi pentahelix untuk dapat menyelesaikan permasalahan yang begitu kompleks, dari pemerintah, swasta, media, akademisi dan masyarakat.

Prediksi perkembangan kedepan, dengan melakukan inovasi OSIN TI BOGOR ini dalam kurun waktu 2-5 tahun adalah dapat menekan indikator yang rendah seperti pengangguran, kemiskinan dan kesenjangan sosial. Selain itu, juga dapat meningkatkan IPM, PDRB, RLS dan AHH. Hal ini dimungkinkan karena lokasi Kabupaten Bogor yang strategis sebagai penyangga ibukota negara, dengan potensi yang dimiliki baik SDA, kolaborasi SDM, sarana prasarana, sehingga dengan berinovasi dapat mendatangkan investasi dan wisatawan sesuai dengan tagline sport and tourism. Melalui inovasi dibidang perizinan juga dapat meningkatkan investasi di Kabupaten Bogor dan tentu hasil akhirnya adalah mendorong kemandirian masyarakat yang dapat menigkatkan pendapatan dan kesejahteraan.

D. Metode Pembaharuan (Novelty)
Inovasi yang merupakan ide pengembangan dari wilayah lain yang direplikasi dan disesuaikan dengan kondisi wilayah Kabupaten Bogor Osin TI Bogor. Adapun novelty yang dimiliki pada Inovasi Osin Ti Bogor adalah adanya tanya jawab secara atraktif melalui siaran radio yang membahas berbagai macam mengenai inovasi dan dilaksanakan secara rutin.


E. Tahapan Proses Inovasi Osin Ti Bogor
1. Deskripsi Implementasi Inovasi
OSIN TI BOGOR (Obrolan Santai dengan Inovator Ti Bogor)  merupakan siaran  radio yang memuat informasi komprehensif  terkait inovasi, koordinasi serta  kolaborasi dengan berbagai  komponen pentahelix yang dapat diakses masyarakat  secara cepat dan luas, dan mengembangkan inkubasi bisnis untuk  mempercepat keberhasilan pengembangan bisnis inovator.

Dalam pelaksanaannya Bappedalitbang berkolaborasi dengan  Dinas Komunikasi Dan Informasi untuk melakukan siaran radio. Hal tersebut dilakukan Ini bukan hanya  berhasil menumbuh  kembangkan budaya inovasi dan ekosistem  digital, tetapi  juga  menjadi sarana bagi inovator untuk komersialisasi produksi  inovasi dan  memperoleh dukungan kemitraan bisnis. 

2. Menu yang  ditampilkan dalam OSIN  TI BOGOR disusun dengan konsep  yang simple dan friendly yang terdiri dari:
a.  Listing Inovasi dari inovator
  Memuat inovasi yang diklasifikasikan menjadi 9 kategori  (perangkat daerah,  kecamatan, kelurahan/desa, puskesmas,  perguruan tinggi/pusat penelitian,  mahasiswa, SMA/SMK,  SMP, UMKM/Masyarakat) sehingga dapat diadopsi oleh  publik sesuai kebutuhannya. 
b.  Listing produk, harga, jenis, bagi pelaku UMKM
  Ini memudahkan informasi pencarian produk yang dijual dan  dipromosikan. 
c.  Integrasi Jejaring Sosial
  Konsep jejaring sosial sangat ampuh untuk menarik publik. Oleh  karenanya,  tersedia fitur berupa link yang terhubung langsung  dengan innovator ataupun  pelaku UMKM bagi publik yang ingin  memperoleh informasi lengkap ataupun  bertransaksi terkait  produk inovasi yang ditampilkan. Dengan link media sosial  yang  dimiliki para pelaku UMKM, akan lebih mudah mempromosikan dan  mencari pembeli lebih banyak lagi hingga manca negara dengan  pemesanan  melalui telepon dan bertransaksi melalui Whattshapp
 d.  Peta Inovasi Kabupaten Bogor
  Dengan penyajian peta inovasi dengan titik koordinat, akan  memudahkan untuk menentukan lokasi inovator ataupun  pelaku usaha UMKM di seluruh wilayah  Kabupaten Bogor, selain  itu akan memudahkan pemantauan apabila terjadi transaksi  antara penjual dan pembeli.
                    
        

Daftar / Masuk
untuk melihat informasi selengkapnya

  • Publikasi
  • Provinsi
  • SDG's
  • 21 Sep 2024
  • JAWA BARAT
  • Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi

0

0

  • Dilihat
  • Minat
  • Kesepakatan
  • Replikasi
  • 89
  • 0
  • 0
  • 6

Wilayah Instansi & Inovasi

Pemerintah Kabupaten Bogor

JAWA BARAT

Bappelitbang

Hak Cipta(C)2022 - 2025 Etalase Pelayanan Publik dari Seluruh Daerah di Indonesia | Privacy Policy