Kurasi Ringkasan

                      Pandemi Covid-19 yang masuk ke Indonesia pada Maret 2020 memaksa seluruh masyarakat tetap di rumah, sehingga Disdukcapil yang selama ini tidak lepas dari antrean perlu melakukan perubahan. Disdukcapil menyusun inovasi agar masyarakat dapat melakukan permohonan dokumen di manapun, tanpa terkendala oleh jarak, waktu dan tidak perlu datang di Kantor Disdukcapil. PIONIRS dimulai dengan 14 jenis pelayanan, dan terus berkembang hingga Maret 2023 berjumlah 26 layanan. Hingga Maret 2023 telah ada 22.867 pengguna pada sistem PIONIRS dan 11.284 jumlah permohonan serta ada 29 akun khusus yang dibuat untuk mengintegrasikan aplikasi PIONIRS dengan instansi terkait seperti Rumah Sakit, Klinik Bersalin, Pengadilan Negeri dan kantor Urusan Agama hingga Kelurahan dan Kecamatan. Setelah dilaksanakannya PIONIRS, tata kelola pemerintahan Disdukcapil mengalami peningkatan dilihat dari nilai Survey Kepuasan Masyarakat (SKM) meningkat dari 83,03 pada 2020, menjadi 89.58 pada 2022. Peningkatan juga terjadi pada jumlah kepemilikan dokumen kependudukan seperti akta kematian menjadi 98.35% dan akta kelahiran sebesar 99.98% pada 2022. Melalui PIONIRS, menjadikan pelayanan di Disdukcapil dari 24 jam sehari 7 hari seminggu dengan lebih lengkap dan mudah. Masyarakat yang sibuk, berdomisili di luar kota, dan tidak paham dengan dokumen kependudukan, dapat memanfaatkan PIONIRS dari rumah atau instansi mitra pelayanan.
                    
        

Daftar / Masuk
untuk melihat informasi selengkapnya