Kurasi Ringkasan

                      DASAR HUKUM
1. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik
2. Undang-Undang No.10 Tahun 2009 Tentang Kepariwisataan
3. Perda Kabupaten Banyuwangi No 13 tahun 2012 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Kabupaten Banyuwangi

PERMASALAHAN
Munculnya Pandemi Covid 19 di Tahun 2020 memberikan ruang gerak yang terbatas bagi masyarakat. Seiring dengan arahan pemerintah pusat dalam penerapan Adaptasi Kebiasaan Baru di era pandemi covid-19, sektor pariwisata mendapatkan tantangan tersendiri terhadap kenyataan adanya pembatasan pergerakan wisatawan baik mancanegara dan nusantara. Berdasarkan hal tersebut, pemerintah daerah Banyuwangi perlu memiliki strategi jitu dalam menjaga roda ekonomi khususnya sektor pariwisata tetap berputar namun juga tidak mengesampingkan keamanan.

ISU STRATEGIS
Saat ini dunia internet menjadi sarana berkegiatan hampir seluruh penduduk di dunia dan dapat diakses hanya melalui gadget (handphone). Tidak terkecuali kegiatan ekonomi sektor pariwisata juga telah bergeser dari offline menjadi online. Sudah banyak Pelaku wisata mulai dari tour travel dan rentcar yang mulai meninggalkan cara-cara lama seperti sebar brosur, penggunaan bangunan kantor, outlet penjualan tiket dan paket wisata, showroom rent car dan lain-lain, kini bergeser menggunakan platform digital yang dinilai lebih efektif dan efisien karena tidak banyak membutuhkan modal besar serta peluang pasar yang lebih luas dibandingkan cara offline.

METODE PEMBAHARUAN
Seiring dengan perkembangan serta kemajuan dunia digital, Pemerintah Kabupaten Banyuwangi melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata terus melakukan upaya digitalisasi pariwisata di Kabupaten Banyuwangi. Sebelum ada aplikasi digital wisatawan mendapatkan informasi wisata dari travel agent dan searching di google, namun informasi yang diperoleh masih kurang lengkap. Dengan dibangunnya aplikasi online maka seluruh informasi dpat diperolah hanya dalam satu aplikasi.

KEUNGGULAN/KEBARUAN
Dinas Kebudayaan dan pariwisata Banyuwangi membangun sebuah sistem aplikasi online yang menyediakan fitur-fitur pelayanan kepariwisataan mulai dari informasi wisata, booking tiket wisata, paket wisata, rentcar dan lain-lain digabungkan menjadi satu dalam sebuah aplikasi yang Bernama Banyuwangi Tourism App.

CARA KERJA INOVASI
Pada saat segala kegiatan dibatasi maka solusi yang dipilih adalah dengan mengoptimalkan aplikasi Banyuwangi Tourism app yang sudah dibangun dengan memperbaharui fitur-fitur yang ada disesuaikan dengan kebutuhan pelaku wisata pada saat pandemi seperti sekarang ini. Banyuwangi Tourism App kini dapat menjadi sarana promosi pariwisata serta pelayanan publik dalam memberikan informasi pariwisata Banyuwangi serta fitur-fitur booking online sehingga ditengah keterbatasan di masa pandemi baik pelaku wisata dan wisatawan tetap dapat beraktifitas pariwisata secara aman dengan memenuhi protokol kesehatan. Maka kemudian lahirlah aplikasi Banyuwangi Tourism APP dengan segala fitur yang ada, yang kemudian menjadi inovasi sektor pariwisata di tengah pandemi yang memberikan banyak manfaat. Mulai dari fitur informasi destinasi wisata, hotel dan restoran yang telah terverifikasi sehat dari satgas covid19 Kabupaten Banyuwangi hingga booking online tiket masuk destinasi wisata.
                    
        

Daftar / Masuk
untuk melihat informasi selengkapnya