1 / 3
Caption Text
2 / 3
Caption Text
3 / 3
Caption Text

BATIK (Batako Plastik)

Berhenti/Vakum
pengelolaan sampah, lingkungan hidup, limbah
Ir.BAMBANG DJATMIKO T.M.Si CS
SDG's - Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab
Penghargaan - TOP 99/2021

Kurasi Ringkasan


Setiap aktivitas manusia secara pribadi maupun kelompok, di rumah, kantor, pasar, sekolah, maupun di mana saja akan menghasilkan sampah, baik sampah organik maupun sampah anorganik. Salah satu contoh sampah anorganik adalah sampah plastik. Pengolahan sampah plastik menjadi plastik daur ulang masih cukup rendah sehingga limbah plastik terus menumpuk di tempat pembuangan akhir dan biasanya langsung dibakar begitu saja. Melihat kondisi tersebut, pemanfaatan sampah harus diprioritaskan sebelum terjadinya pencemaran lingkungan yang mengganggu kesehatan masyarakat. Untuk itu, perlu adanya pengelolaan sampah yang sistematis, menyeluruh, dan berkesinambungan yang meliputi pengurangan dan penanganan sampah dalam upaya mengurangi sampah plastik, menciptakan lapangan kerja baru, dan menjadikan sampah plastik sebagai sumber ekonomi baru. Pengelolaan sampah ini dalam pelaksanaannya menitikberatkan pada pemberdayaan masyarakat atau peran serta masyarakat yang dikemas dalam sebuah inovasi yang diberi nama Batik (batako plastik). Tujuan inovasi ini sesuai dengan tujuan global yaitu menjamin pola produksi sesuai konsumsi yang berkelanjutan. Sedangkan sasarannya adalah secara substansial mengurangi produksi limbah melalui pencegahan, pengurangan, daur ulang, dan penggunaan kembali. Hal ini sesuai dengan salah satu sasaran nasional RPJMN yaitu meningkatnya pengelolaan sampah terpadu (reduce, reuse, dan recycle atau 3R). Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kotawaringin Barat bersama pihak Bank Sampah Induk Berkah Jaya Plastindo terus melaksanakan pendampingan di tingkat masyarakat dalam upaya pengurangan sampah plastik sekaligus masyarakat mendapat manfaat dari pengelolaan sampah tersebut. Bank Sampah Berkah Jaya Plastindo merupakan salah satu binaan Dinas Lingkungan Hidup yang mengelola sampah plastik dalam upaya mengurangi pencemaran lingkungan akibat sampah residu yang tidak bernilai ekonomi. Ini memunculkan gagasan untuk berinovasi membuat sampah plastik menjadi salah satu bahan dalam pembuatan batik (batako plastik). Inovasi Batik (batako plastik) sesuai dengan salah satu kategori Kompetisi Inovasi Pelayanan Publik yakni bidang perlindungan dan pelestarian lingkungan hidup. Kegiatan ini selaras dengan prinsip 3R yaitu Reduce, Reuse, Recycle. Recycle berarti mendaur ulang barang-barang yang sudah tidak bisa digunakan. Salah satu penerapan yang dapat kita lakukan yaitu melakukan pengolahan residu sampah plastik menjadi salah satu bahan pembuat batako (batako plastik). Bank sampah memberikan manfaat ekonomi yaitu masyarakat memperoleh penghasilan dari sampah yang ditabungkan pada bank sampah. Uang hasil tabungan tersebut dapat diambil dalam kurun waktu tertentu sesuai dengan ketentuan yang berlaku di Bank Sampah. Selain itu, melalui kegiatan daur ulang sampah menjadi batako plastik, akan membuka peluang usaha dan mendapatkan nilai tambah yang cukup berarti bagi masyarakat sebagai tenaga kerja.

Daftar / Masuk
untuk melihat informasi selengkapnya

  • Publikasi
  • Provinsi
  • SDG's
  • 06 Feb 2024
  • KALIMANTAN TENGAH
  • Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab

0

0

  • Dilihat
  • Minat
  • Kesepakatan
  • Replikasi
  • 49
  • 0
  • 0
  • 0

Wilayah Instansi & Inovasi

Pemerintah Kabupaten kotawaringin timur

KALIMANTAN TENGAH

Dinas Lingkungan Hidup

Hak Cipta(C)2022 - 2024 Etalase Pelayanan Publik dari Seluruh Daerah di Indonesia | Privacy Policy