Jalin Matra (Jalan Lain Menuju Mandiri Dan Sejahtera) Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan
Berhenti
Pengentasan Kemiskinan, Pemberdayaan Masyarakat, Pemberdayaan Perempuan, Bantuan Sosial
Ir. Moh. Yasin, M.Si. cs
SDG's - Tanpa Kemiskinan
Oecd -
RB Tematik -
Penyelesaian Kemiskinan
,
Peningkatan Investasi
RB Tematik - Prioritas Presiden
Penghargaan - Top 99/2016
Kompetisi -
Kurasi Ringkasan
Kemiskinan di perdesaan Jawa Timur masih tinggi khususnya pada keluarga yang dikepalai oleh perempuan. Meskipun angka kemiskinan terus menurun, jumlah penduduk miskin di Jawa Timur tetap menempati rangking pertama terbanyak dari 34 provinsi di Indonesia, dan persentase kemiskinan di Jatim pun tetap di atas ratarata nasional. Kemiskinan didominasi oleh perempuan, 18,97 juta (50,63%).Penanggulangan kemiskinan masih menggunakan caracara lama, konvensional, dan belum dilakukan terobosan dan inovasi baru. Beberapa permasalahan gender dan penanggulangan kemiskinan di Jawa Timur adalah peningkatan jumlah rumah tangga miskin berwajah perempuan. Sebagaimana yang disampaikan dalam The Feminization of Poverty, Diana M. Pearce (1978), kepala rumah tangga perempuan lebih rentan miskin karena masih terjadi diskriminasi dalam memperoleh akses permodalan dari perbankan dan sumber pen danaan lainnya, pemecahan masalah kemiskinan masih tidak fokus, dan penanggulangan kemiskinan cenderung topdown tanpa memperhatikan kepen tingan bottomup, dan penanganan masih bersifat homogen tanpa terobosan yang inovatif.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur merancang program untuk menangani kemiskinan perempuan yang menggunakan Basis Data Terpadu by name and by address. Program didesain dengan sasaran yang jelas, yaitu rumah tangga miskin dengan Kepala Rumah Tangga Perempuan atau janda melalui Jalin Matra (Jalan Lain Menuju Mandiri dan Sejahtera) Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan. Program Jalin Matra Penanggulangan Feminisasi Kemiskinan dilaksanakan mulai tahun 2014. Strategi inovasi dimulai dengan payung hukum yang memadai. Dilakukan verifikasi dan fasilitasi usulan kebutuhan KRTP bekerja sama dengan unit terkait dan para pakar dari Universitas Brawijaya. Inovasi memberikan bantuan kepada 3.309 KRTP di 54 Desa, 10 Kabupaten, melibatkan 179 kader PKK Desa, dikoordinir oleh 20 tenaga pendamping Kabupaten. Bantuan meliputi kegiatan usaha ekonomi produktif, pertanian khusus dan spesifik, usaha ternak rumah tangga, dan perikanan skala kecil.
Dengan inovasi, kemiskinan rumah tangga perempuan di perdesaan berkurang. Penduduk miskin di Jatim tahun 2009 ada 6.022.590 jiwa (16,68%), menurun pada September 2014 menjadi 4.748.420 jiwa (12,28%). Selama 5 tahun terjadi penurunan 1.274.170 jiwa (4,40%). Dengan adanya inovasi ini pemahaman kaum perempuan terhadap upaya penanggulangan kemiskinan melalui inovasi Jalin Matra meningkat.Terjadi peningkatan peran KRTP dalam program pengentasan kemiskinan, berkembangnya kegiatan perekonomian perempuan skala rumah tangga, adanya penurunan kemiskinan KRTP pada periode 20092014, beberapa jenis usaha perempuan berkembang, dan peningkatan pendapat an KRTP akibat terbukanya beberapa kegiatan usaha rumah tangga perempuan. Jalin Matra telah dirasakan sebagai tero bosan inovasi pengentasan kemiskinan khususnya bagi rumah tangga perempuan. Success story dan best practice penerima bantuan program Jalin Matra dapat dilihat pada alamat situswww.bapemas.jatimprov.go.id.
Kehadiran pemerintah di tengah tengah masyarakat kelas bawah dan pelibatan pakar perguruan tinggi menjadi kunci sukses inovasi penanggulangan kemiskinan kaum perempuan. Pendampingan yang tepat berhasil mengangkat kepercayaan diri kepala keluarga miskin. Penggunaan basis data terpadu, sistem informasi data rumah tangga miskin, semangat bekerja kreatif (out of the box) membawa kesuksesan program inovasi.
Daftar / Masuk
untuk melihat informasi selengkapnya
- 04 Jul 2024
- JAWA TIMUR
- Tanpa Kemiskinan
- Dilihat
- Minat
- Kesepakatan
- Replikasi
Wilayah Instansi & Inovasi
Pemerintah Provinsi Jawa timur
JAWA TIMUR
Badan Pemberdayaan Masyarakat