GARPU SAHIL (Gerakan Terpadu Sadar Gigi Ibu Hamil)
kesehatan
puskesmas wirang
SDG's - Kehidupan Sehat dan Sejahtera
Oecd -
RB Tematik -
Penghargaan - INNOVATIVE GOVERNMENT AWARD 2022
Kompetisi -
Kurasi Ringkasan
Ibu hamil merupakan salah satu kelompok yang rentan akan penyakit gigi dan mulut. Hampir seluruh ibu hamil di Indonesia 96,1% sudah melakukan pemeriksaan kehamilan antenatal care (ANC) namun belum ada data secara nasional yang menunjukkan jumlah ibu hamil yang mendapat perawatan gigi selama masa kehamilannya. Konsep antenatal care (ANC) yang diterapkan di Indonesia tidak melibatkan dokter gigi sebagai bagian di dalamnya. Selama masa kehamilan, sebaiknya ibu hamil harus dikonsulkan ke dokter gigi untuk memeriksakan kesehatan gigi dan mulutnya. Kesehatan rongga mulut merupakan salah satu faktor penting bagi kesehatan ibu dan janin yang dikandungnya. Infeksi rongga mulut pada ibu hamil dapat menyebabkan gangguan pada ibu hamil maupun janin yang dikandungnya, Periodontitis pada ibu hamil merupakan salah satu faktor risiko kelahiran bayi lahir prematur maupun berat bayi lahir rendah.
Berdasarkan Riskesdas tahun 2018, proporsi masalah gigi dan mulut sebesar 57,6%, sedangkan yang mendapatkan pelayanan dari tenaga medis gigi yaitu 10,2% dan proporsi perilaku menyikat gigi dengan benar hanya sebesar 2,8%. Data di atas mengidentifikasikan bahwa masih banyak masyarakat yang masih kurang menyadari pentingnya memelihara kesehatan gigi dan mulutnya. Kesehatan gigi dan mulut sering menjadi prioritas yang kesekian untuk sebagian orang, termasuk ibu hamil. Hal ini terjadi karena ibu hamil lebih menganggap penting untuk memeriksakan kehamilannya dibandingkan dengan memeriksakan kesehatan gigi dan mulutnya.
Berdasarkan data kunjungan rawat jalan gigi ibu hamil ke Puskesmas Wirang pada tahun 2018, didapatkan data bahwa tidak ada ibu hamil yang memeriksakan gigi dan mulutnya. Tahun selanjutnya, dari jumlah ibu hamil yang ada di wilayah kerja Puskesmas Wirang, 20,7% di antaranya memeriksakan kesehatan gigi dan mulutnya. Data lain di Puskesmas Wirang juga menyebutkan bahwa dari jumlah ibu hamil, 47,7% yang datang mengeluhkan sakit gigi selama kehamilan.
Berdasarkan banyaknya ibu hamil yang datang dengan keluhan dan hanya memeriksakan kehamilannya saja, padahal pentingnya menjaga kesehatan gigi selama kehamilan bagi ibu hamil. Dari masalah tersebut muncul sebuah inovasi berupa Gerakan Terpadu Sadar Gigi Ibu Hamil di wilayah Puskesmas Wirang yang disingkat dengan nama GARPU SAHIL. Inovasi ini dimulai pada tahun 2020 berupa kegiatan yang berkolaborasi dengan program Kesehatan Ibu dan Anak (KIA). Kegiatan inovasi GARPU SAHIL dilakukan dengan memberikan penyuluhan kesehatan gigi dan mulut di kelas ibu hamil, pemberian leaflet, koordinasi dengan KIA agar ibu hamil yang datang memeriksakan kehamilan juga dilakukan pemeriksaan gigi dan mulut dan Dental Health Edukasi pada ibu hamil yang datang ke puskesmas. Pada tahun 2022 di bulan April, ada tambahan kegiatan dalam inovasi ini yaitu aplikasi gigi ibu hamil yang mulai disosialisasikan untuk ibu hamil Puskesmas Wirang sehingga ibu hamil biasa mendapatkan informasi seputar kesehatan gigi selama kehamilan secara online.
Melalui kegiatan inovasi GARPU SAHIL, cakupan kunjungan ibu hamil yang memeriksakan diri semakin meningkat dari tahun ke tahun. Kondisi ini juga diiringi dengan penurunan keluhan pada ibu hamil dan meningkatnya pengetahuan ibu hamil berdasarkan hasil pre-test dan post-test. Harapannya, semakin banyak ibu hamil yang mengikuti inovasi garpu sahil maka diharapkan semakin banyak ibu hamil yang sadar untuk menjaga kesehatan gigi dan mulutnya selama kehamilan.
Daftar / Masuk
untuk melihat informasi selengkapnya
- 28 Sep 2024
- KALIMANTAN SELATAN
- Kehidupan Sehat dan Sejahtera
- Dilihat
- Minat
- Kesepakatan
- Replikasi
Wilayah Instansi & Inovasi
Pemerintah Kabupaten tabalong
KALIMANTAN SELATAN
Puskesmas Wirang