SIRISOL
Berjalan
kesehatan
drg. Hesti Iswandari, M.Kes
SDG's - Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh
Oecd -
RB Tematik -
Digitalisasi
Penghargaan - INNOVATIVE GOVERNMENT AWARD 2022
Kompetisi -
Kurasi Ringkasan
A. Dasar Hukum
1. Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik (KIP);
2. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kesehatan;
3. Pasal 52 ayat (1) Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang Rumah Sakit;
4. Peraturan Pemerintah Nomor 25 tahun 2000 tentang Kewenangan Pemerintah dan Kewenangan Provinsi sebagai Daerah Otonom (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 54, Tambahan Lembaga Negara Nomor 3952);
5. Peraturan Pemerintahan Nomor 105 Tahun 2000 tentang Pengelolaan dan Pertanggung Jawaban Keuangan Daerah (Lembaran Negara Tahun 2000 Nomor 203, Tambahan Lembaga Negara Nomor 4022);
B. Permasalahan
Permasalahan yang terjadi di RSUD Leuwiliang adalah pasien RSUD Leuwiliang harus datang sepagi mungkin demi memastikan mendapatkan pelayanan rawat jalan dan mendapatkan pelayanan lebih awal. Maka diperlukan suatu inovasi yang dapat mempermudah pelayanan pasien rawat jalan di RSUD Leuwiliang.
C. Isu Strategis
Di masa pandemi Covid-19 potensi kerumunan pasien juga perludicegah, dengan tidak adanya kepastian mendapatkan pelayanan maka pasien-pasien RSUD Leuwiliang berusaha datang sepagi mungkin sehingga dapat menimbulkan kerumunan di ruang tunggu pendaftaran. Oleh karena itu, RSUD Leuwiliang membentuk inovasi SIRISOL (Sistem Reservasi Online) agar dapat memudahkan masyarakat untuk melakukan pendaftaran rawat jalan ke RSUD Leuwiliang secara mandiri melalui aplikasi "Reservasi Online RSUD Leuwiliang".
D. Metode Pembaharuan (Novelty)
Resesrvasi Online adalah pendaftaran rawat jalan yang dilakukan melalui smartphone dengan menggunakan aplikasi resrvasi online yang telah disediakan oleh rumah sakit. Dalam inovasi aplikasi SIRISOL ini diperlukan strategi berkelanjutan guna menunjang kelancaran dan peningkatan tingkat penggunaan aplikasi SIRISOL ini. Maka Direktur RSUD Leuwiliang melaui tim PKRS melakukan sosialisasi berkelanjutan agar jumlah pengguna SIRISOL bertambah dari waktu ke waktu. Selain itu RSUD Leuwiliang juga berkomitmen untuk menindaklanjuti tiap kritik dan saran dari pengguna agar SIRISOL menjadi lebih baik. Tim PKRS RSUD Leuwiliang pun melaksanakan sosialisasi kepada seluruh pasien RSUD Leuwiliang dengan memanfaatkan media video yang dipasang di layar Antrian maupun melalui mini X-Banner.
E. Tahapan Proses Inovasi SIRISOL
1. Observasi dan dan studi dokumentasi kondisi existing
Observasi dan studi.
2. Pengumpulan permasalahan
FGD untuk membuat daftar permasalahan yang ditemukan.
3. Desain SIRISOL
FGD Desain alur bisnis Database desain.
4. Pengembangan SIRISOL
Implementasi Database Implementasi pemograman.
5. Pengujian SIRISOL
Whitebox testing Blackbox testing.
6. Implementasi SIRISOL
Go live system SIRISOL.
Daftar / Masuk
untuk melihat informasi selengkapnya
- 21 Sep 2024
- JAWA BARAT
- Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh
- Dilihat
- Minat
- Kesepakatan
- Replikasi
Wilayah Instansi & Inovasi
Pemerintah Kabupaten Bogor
JAWA BARAT
Pemerintah Kabupaten Bogor