BANGKIT BERDAYA (Bangun Kelurahan Secara Intensif dan Terpadu Yang Berazaskan Swadaya)

Berjalan dengan pengembangan
pembangunan, infrastruktur, partisipasi masyarakat
Dr. H. SYARIF FASHA, ME
SDG's - Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan
Oecd -
RB Tematik - Peningkatan Investasi
RB Tematik - Prioritas Presiden
Penghargaan - INNOVATIVE GOVERNMENT AWARD 2022, Top 99/2020
Kompetisi -

Kurasi Ringkasan

                      Banyaknya usulan pembangunan dan rehab Infrastruktur, sarana prasarana dan utiilitas perkotaan yang tidak tertangani setiap tahunnya menjadi permasalahan khas perkotaan. Sampai dengan tahun 2019 terdapat 5.720 usulan masyarakat di dalam e-planning yang belum dapat diakomodasi. Salah satu penyebab belum terlaksananya hasil Musrenbang ini adalah keterbatasan APBD Kota Jambi. Selain itu, rasa kebersamaan dan semangat kegotongroyongan di tengah-tengah masyarakat perkotaan semakin memudar. Untuk itu pemerintah berupaya mencari solusi yang inovatif untuk mendorong partisipasi masyarakat sekaligus menghemat belanja pembangunan khususnya sarana prasarana di lingkungan permukiman.
Inovasi Bangkit Berdaya menjadi solusi dari permasalahan tersebut. Melalui inovasi ini masyarakat Kota Jambi dapat menikmati Infrastruktur, sarana prasarana dan utiilitas lingkungan yang memadai dan merata. Inovasi Bangkit Berdaya adalah inovasi yang original dan belum diterapkan di daerah lain.
Beberapa keunikan dan kebaruan inovasi ini adalah sebagai berikut: (1) Pemerintah hanya memberi bantuan bahan material yang akan dikerjakan oleh masyarakat secara bergotong royong, (2) Pembangunan utilitas, sarana prasarana dilakukan oleh masyarakat sejak perencanaan, pelaksanaan, pengawasan sampai pemeliharaaan, (3) Dalam program ini masyarakat juga ikut menyumbang tunai maupun nontunai. Dari 2014 s/d 2019 sumbangan masyarakat mencapai Rp. 5,98 miliar,-.(4) Keuntungan dari inovasi ini; Pemerintah Kota Jambi dapat menghemat sampai dengan 70%, waktu pelaksanaan lebih cepat, kualitas lebih terjaga bahkan masyarakat menambah sendiri bahan material jika ada kekurangan.
Untuk pengimplementasian dan menjaga efektivitas dari Bangkit Berdaya, Pemerintah Kota Jambi menjalin kemitraan dan berkoordinasi dengan RT, lurah, dan camat se-Kota Jambi. Selain itu, pemkot juga terus mendorong kebersamaan warga terlibat dengan bergotong royong membangun dan memelihara lingkungannya. Pemkot Jambi juga mengintegrasikan Bangkit Berdaya ke dalam sistem informasi perencanaan (e-planning) ,sistem informasi Pelaporan Bangkit Berdaya (e-babe) dan penyampaian keluhan dan pengaduan masyarakat disiapkan aplikasi Sikesal (Sistem Informasi Keluhan Masyarakat Daring).
Masyarakat telah merasakan manfaat dari inovasi ini. Di antaranya setiap usulan dapat langsung diakomodasi dan direalisasikan. Kohesi sosial masyarakat semakin baik karena kesadaran masyarakat untuk bergotong royong dalam membangun serta menjaga fasilitas umum (sense of belonging) semakin membaik. Di samping itu juga terjadi peningkatan produktifitas dan ekonomi masyarakat.
Inovasi ini diketahui oleh masyarakat dan pemerintah karena publikasi dilakukan secara luas melalui media cetak dan elektronik, selain itu mendapatkan apresiasi ditingkat nasional (IAA, Indonesia’s Attractiveness Award tahun 2019 dari majalah Tempo) maupun internasional (Best Citizen Participation” dari IOPD, International Observatory on Participatory Democracy tahun 2017 di Montreal Quebec Canada). Ada banyak juga daerah lain yang melakukan study banding mengenai pelaksanaan Program Bangkit Berdaya ini
                    
        

Daftar / Masuk
untuk melihat informasi selengkapnya

  • Publikasi
  • Provinsi
  • SDG's
  • 17 Sep 2024
  • JAMBI
  • Kota dan Permukiman yang Berkelanjutan

0

0

  • Dilihat
  • Minat
  • Kesepakatan
  • Replikasi
  • 1224
  • 0
  • 0
  • 1

Wilayah Instansi & Inovasi

Pemerintah Kota Jambi

JAMBI

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah

Hak Cipta(C)2022 - 2025 Etalase Pelayanan Publik dari Seluruh Daerah di Indonesia | Privacy Policy