Kurasi Ringkasan

                      SMPN 1 Wonosobo merupakan salah satu penyelenggara pelayanan publik bidang pendidikan. Murid dengan segala potensi harus dituntun sesuai kodrat alam dan kodrat zaman supaya tumbuh baik seperti filosofi Ki Hajar Dewantara yang menggambarkan berkembang murid seperti pertumbuhan benih jagung.</p><p>Permasalahan berawal dari kondisi murid berbasis zonasi yang menjadikan SMPN 1 Wonosobo tertantang untuk melakukan inovasi supaya murid tetap berprestasi. Menurut Peraturan menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi RI Nomor 30 Tahun 2014 tentang pedoman inovasi pelayanan publik, dijelaskan bahwa inovasi pelayanan publik adalah terobosan jenis pelayanan yang merupakan gagasan/ide kreatif orisinal dan/atau adaptasi modifikasi yang memberikan manfaat bagi masyarakat. Inovasi tidak harus sesuatu penemuan yang benar-benar baru, namun bisa berupa peningkatan dengan memodifikasi apa yang sudah ada sebelumnya.</p><p>Bentuk/wujud inovasi sebagai solusi masalah adalah “Kol Segar” (Kolaborasi Sekolah, Tenaga ahli dan instansi terkait, Alumni, dan orangtua). Aspek kebaruan/keunikan inovasi ini adalah kolaborasi yang memadukan manajemen sekolah dan manajemen universitas untuk meningkatkan pelayanan pendidikan berbasis aset. Perpaduan antara manajemen sekolah dan manajemen universitas yang digabungkan menjadi aspek keunikannya. </p><p>Dampak inovasi “Kol Segar” adalah pemerataan akses bidang pendidikan, murid semakin berprestasi, dan bisa masuk sekolah jenjang berikutnya melalui jalur prestasi.
                    
        

Daftar / Masuk
untuk melihat informasi selengkapnya